Bekasi , Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan atau Noel mengajak karyawan PT Indonesia Farma Tbk (Indofarma) memperjuangkan hak-hak mereka dengan damai. Menurut Noel, perjuangan untuk mendapatkan hak adalah sesuatu yang wajar, bukan kemewahan. “Saya bukan malaikat. Tetapi kalau kawan-kawan mengajak saya berjuang, ayo kita bersama-sama. Mau berjuang ke mana, ayo. Jangan ragu. Yang penting jangan merusak,” ujar Noel di hadapan ratusan karyawan di kawasan Cibitung, Bekasi, Jumat (22/11/2024).
Pernyataan ini disampaikan Noel setelah beberapa karyawan mengeluh soal gaji yang tidak dibayarkan penuh selama berbulan-bulan, mengakibatkan mereka kesulitan memenuhi kebutuhan keluarga. Dalam sesi dialog langsung, karyawan diberi kesempatan menyampaikan keluhan kepada Wamenaker, tanpa diawali sambutan formal.
Ketua Serikat Pekerja Indofarma, Meida Wati, berharap pemerintah segera mengatasi tunggakan gaji karyawan dan meminta perlindungan agar tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK). Noel sepakat dan menekankan pentingnya mencari solusi tanpa PHK. “Jika kita bisa menjembatani masalah Sritex, maka seharusnya juga bisa menyelesaikan masalah Indofarma. Oleh karena itu mari kita berjuang bersama-sama. Yang penting jangan sampai merusak.” katanya.
Para karyawan berharap besar pada Noel agar segera ada solusi. Seorang karyawan menyatakan rasa kecewanya atas janji yang tak kunjung ditepati. Noel pun menjawab, “Saya bukan malaikat. Saya pun tak bisa berjanji untuk hal yang di luar wewenang. Tapi kalau mau bersama, ayo,” katanya, sambil mengajak karyawan membuat video bersama untuk menyampaikan harapan kepada pemerintah.
Indofarma yang berdiri sejak 1918 kini tengah mengalami masalah likuiditas. Tunggakan gaji karyawan mencapai Rp 95 miliar. Pemerintah, melalui Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, menyatakan akan menjual aset perusahaan secara bertahap untuk melunasi tunggakan tersebut.