Jakarta , Mengangkat trofi juara dan terpilih sebagai Most Valuable Player (MVP) di ASEAN Futsal Championship (AFF) 2024 menjadi prestasi membanggakan bagi Wendy Brian Ick. Pemain berbakat asal Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya ini mempersembahkan prestasi tersebut untuk almarhum ibunya, Lea Asmuruf, yang mendukung penuh perjalanan kariernya.
Sejak kecil, Wendy sudah menunjukkan minat pada sepak bola dan futsal, dan ibunya selalu ada untuk mendukungnya. Ia mengenang bagaimana sang ibu dengan setia mengantarnya berlatih, bahkan sejak kelas 1 SD. Berawal dari bermain di lingkungan rumah, bakat Wendy kemudian menarik perhatian beberapa klub futsal di Papua, termasuk Black Steel FC dan Royal Thai Futsal Club.
"Saya dari SD kelas 1 sudah suka bermain sepak bola. Kalau futsal, saya dulu karena bermain di kompleks rumah, terus diajak pelatih di sekolah untuk bermain di kejuaraan, setelah itu ke klub, dan akhirnya bergabung dengan Timnas tahun 2022," ungkapnya.
Wendy bercerita, sang ibu, yang setahun lalu meninggal dunia, adalah sosok yang berperan besar dalam kariernya. Gelar juara dan penghargaan pemain terbaik itu ia persembahkan khusus untuk mendiang ibunya. "Saya berterima kasih kepada mama (Lea Asmuruf) yang dari kecil mendukung saya bermain sepak bola hingga futsal. Mama sudah almarhum, makanya waktu saya juara dan terpilih menjadi pemain terbaik, saya langsung menangis dan ingat mama. Saya persembahkan juara ini untuk mama," ujar Wendy dengan haru di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (12/11).
Sepanjang Piala AFF Futsal 2024, Wendy memang tampil menonjol dan berhasil mencuri perhatian. Aksi gemilangnya membuatnya mendapatkan penghargaan man of the match dalam laga melawan Myanmar dan Thailand.
Selain menunjukkan performa apik, Wendy juga produktif mencetak gol untuk Timnas Indonesia. Pemain Black Steel FC ini menyumbang empat gol sepanjang turnamen, kontribusi penting yang membawa Indonesia merebut gelar juara kedua di Piala AFF Futsal setelah 2010.
Gelar juara ini menjadi momen spesial bagi Indonesia, yang sebelumnya didominasi Thailand dengan 16 piala dalam 18 kali gelaran sejak tahun 2001. Kemenangan ini membawa kebanggaan tersendiri bagi Wendy Brian, yang berjuang untuk mengukir sejarah baru bagi Timnas Futsal Indonesia.